Cari Blog Ini

Selasa, 16 Oktober 2018

Pengertian, Komponen , Tujuan, dan Manfaat Sistem Informasi Geografis (SIG) || SIDS

   1. Pengertian GIS

  Sistem Informasi Geografis (bahasa InggrisGeographic Information System disingkat GIS) adalah sistem informasi khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spasial (bereferensi keruangan). Atau dalam arti
yang lebih sempit, adalah sistem komputer yang memiliki kemampuan untuk membangun, menyimpan, mengelola dan menampilkan informasi berefrensi geografis, misalnya data yang diidentifikasi menurut lokasinya, dalam sebuah database. Para praktisi juga memasukkan orang yang membangun dan mengoperasikannya dan data sebagai bagian dari sistem ini.

 Teknologi Sistem Informasi Geografis dapat digunakan untuk investigasi ilmiahpengelolaan sumber dayaperencanaan pembangunankartografi dan perencanaan rute. Misalnya, SIG bisa membantu perencana untuk secara cepat menghitung waktu tanggap darurat saat terjadi bencana alam, atau SIG dapat digunaan untuk mencari lahan basah (wetlands) yang membutuhkan perlindungan dari polusi

Pengertian GIS Menurut Para Ahli :
  1. Menurut Marbel et al (1983), SIG merupakan sistem penanganan data keruangan.
  2. Menurut Burrough (1986) mendefinisikan SIG adalah sistem berbasis komputer yang digunakan untuk memasukan, menyimpan, mengelola, menganalisis dan mengaktifkan kembali data yang mempunyai referensi keruangan untuk berbagai tujuan yang berkaitan dengan pemetaan dan perencanaan.
  3. Menurut Berry (1988), SIG merupakan sistem informasi, referensi internal, serta otomatisasi data keruangan
  4. Menurut Arronoff (1989), mendefinisiskan SIG sebagai suatu sitem berbasis komputer yang memiliki kemampuan dalam menangani data bereferensi geografi yaitu pemasukan data, manajemen data (penyimpanan dan pemanggilan kembali),manipulasi dan analisis data, serta keluaran sebagai hasil akhir (output). Hasil akhir (output) dapat dijadikan acuan dalam pengambilan keputusan pada masalah yang berhubungan dengan geografi.
  5. Menurut Gistut (1994), SIG adalah sistem yang dapat mendukung pengambilan keputusan spasial dan mampu mengintegrasikan deskripsi-deskripsi lokasi dengan karakteristik-karakteristik fenomena yang ditemukan di lokasi tersebut. SIG yang lengkap mencakup metodologi dan teknologi yang diperlukan yaitu data spasial perangkat keras, perangkat lunak dan struktur organisasi.
  6. Menurut Chrisman (1997), SIG adalah sistem yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak, data, manusia (brainware), organisasi dan lembaga yang digunakan untuk mengumpulkan, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi-informasi mengenai daerah-daerah di permukaan bumi.
2. Komponen Sistem Informasi Geografis (SIG)
   Komponen-komponen pendukung SIG terdiri dari empat komponen yang bekerja secara terintegrasi yaitu perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), data, manusia, yang dapat diuraikan sebagai berikut:
Perangkat Keras (hardware)
Perangkat keras SIG adalah perangkat-perangkat fisik yang merupakan bagian dari sistem komputer yang mendukung analisis geografi dan pemetaan. Perangkat keras SIG mempunyai kemampuan untuk menyajikan citra dengan resolusi dan kecepatan yang tinggi serta mendukung operasioperasi basis data dengan volume data yang besar secara cepat. Perangkat keras SIG terdiri dari beberapa bagian untuk menginput data, mengolah data, dan mencetak hasil proses. Berikut ini pembagian berdasarkan proses :
·         Input data: mousedigitizerscanner
·         Olah data: harddiskprocessorRAMVGA Card
·         Output data: plotterprinter, screening.
Perangkat Lunak (software)
Perangkat lunak digunakan untuk melakukan proses menyimpan, menganalisa, memvisualkan data-data baik data spasial maupun non-spasial. Perangkat lunak yang harus terdapat dalam komponen software SIG adalah:
·         Alat untuk memasukkan dan memanipulasi data SIG
·         Data Base Management System (DBMS)
·         Alat untuk menganalisa data-data
·         Alat untuk menampilkan data dan hasil analisa
Data
Pada prinsipnya terdapat dua jenis data untuk mendukung SIG yaitu :
·         Data Spasial
Data spasial adalah gambaran nyata suatu wilayah yang terdapat di permukaan bumi. Umumnya direpresentasikan berupa grafik, peta, gambar dengan format digital dan disimpan dalam bentuk koordinat x,y (vektor) atau dalam bentuk image (raster) yang memiliki nilai tertentu.
·         Data Non Spasial (Atribut)
Data non spasial adalah data berbentuk tabel dimana tabel tersebut berisi informasi- informasi yang dimiliki oleh obyek dalam data spasial. Data tersebut berbentuk data tabular yang saling terintegrasi dengan data spasial yang ada.
Manusia
Manusia merupakan inti elemen dari SIG karena manusia adalah perencana dan pengguna dari SIG. Pengguna SIG mempunyai tingkatan seperti pada sistem informasi lainnya, dari tingkat spesialis teknis yang mendesain dan mengelola sistem, sampai pada pengguna yang menggunakan SIG untuk membantu pekerjaannya sehari-hari.

3. Tujuan Sistem Informasi Geografis (SIG)
    •Untuk investigasi ilmiah, 
    •Pengelolaan sumber daya, 
    •Perencanaan pembangunan,
    •Kartografi dan perencanaan rute.•Untuk investigasi ilmiah, 
    •Pengelolaan sumber daya, 
    •Perencanaan pembangunan,
    •Kartografi dan perencanaan rute.

4. Manfaat Sistem Informasi Geografis (SIG)
•Membuat peta virtual yang tersistem dengan tujuan tertentu
–Gmaps
–Navigasi
•Area Mapping
–Perkembangan hutan, konservasi lahan, dsj
–Pencarian tempat yang terbaik untuk pengembangan lahan secara 3D
–Pemerintah; Pembagian sekolah untuk menangani macet(Bdg), dll
•Statistik
–Statistik penduduk dari setiap area
–Statistik kriminalitas, pemilihan jumlah, tempat posisi, reduce cost,
•DSS
–Optimalisasi pengiriman barang
–Optimalisasi penempatan gudang, market analysis,
–Shortest path,
•Game based position
•Bencana alam; Virtualisasi, Bantuan penanganan, Edukasi,

Hanya itu yang dapat saya sampaikan , Kurang lebihnya bisa komen dibawah ya. Terima Kasih Teman-Teman blogger sudah berkunjung , semoga bermanfaat ya. 😊😊

Project by Nurcahyani_1514311033_TI Ubhara Surabaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar